.jpeg)
Ginza-motor.com – Wahyu Nugroho
pebalap Yamaha Racing Indonesia dan lima rekrutan Yamaha VR46 Master Camp setelah
pemanasan pada Hari ke-1 dengan beberapa latihan dan pelatihan MiniGP, siap
menghadapi tantangan. Mereka menyelesaikan dua sesi lintasan datar pada hari
kedua dan menikmati sesi eSport pertama mereka di Tavullia (Italia), 9 Agustus
2024.
Yamaha VR46 Master Camp ke-13 berfokus pada
keterampilan trek datar pada Hari ke-2. Enam rekrutan baru menyelesaikan
latihan pagi dan sore di VR46 Motor Ranch, dengan sesi latihan eSport di
sela-sela sesi. Wahyu Nugroho dan lima pebalap lainnya sangat menantikan untuk
mengendarai motor Master Camp YZ250F di VR46 Motor Ranch milik Valentino Rossi.
Mereka bertemu dengan Instruktur Trek Datar Marco Belli dan kembali bergabung
dengan Ayumu Sasaki dari Tim Yamaha VR46 Master Camp, yang juga merupakan
pengunjung pertama VR46 Motor Ranch.
Setelah sesi pagi yang sibuk, para pembalap
makan siang sebentar di Bar, Ristorante e Pizzeria Da Rossi, sebelum bergabung
dengan Juara eSport MotoGP Lorenzo Daretti untuk sesi eSport di area lantai
atas Motor Ranch. Mereka fokus pada keterampilan dasar yang dibutuhkan untuk
mencatatkan waktu lap yang mematikan.
“Para pembalap melakukan sesi latihan
bebas selama 45 menit per lintasan. Sangat menyenangkan melihat mereka bekerja.
Catatan waktu empat dari mereka sangat dekat menjelang akhir. Dua pembalap
lainnya perlu sedikit lebih baik untuk memperkecil jarak. Namun, bagaimanapun,
sangat menarik untuk bekerja sama dengan mereka karena mereka berkembang sangat
cepat. Mereka meningkatkan pengereman. Awalnya, motor mereka banyak bergerak
dan tidak presisi, tetapi di akhir latihan, konsistensi mereka membaik dan
menjadi lebih halus saat keluar tikungan. Pada Hari ke-3, kami akan menjalani
kualifikasi dan dua balapan, jadi mari kita lihat apa yang terjadi! Ayumu juga
bermain sedikit, dan dia sangat bersih, seperti di dunia nyata,” ujar Marco
Belli.
Menjelang sore, saat matahari sudah tidak lagi
terik, para talenta muda kembali menyempurnakan keterampilan dasar mereka di
lintasan datar. Dengan bantuan Sasaki dan Belli, mereka segera menguasai teknik
slalom dan figure of eight serta diizinkan untuk mulai bersepeda di lintasan
oval kecil dan kemudian lintasan Americana, tempat mereka dapat sedikit
mempercepat laju mereka.
“Seperti setiap hari pertama di lintasan
datar dalam minggu pelatihan Master Camp, para peserta harus melakukan
pendekatan pertama untuk memahami disiplin dan permukaan lintasan ini secara
khusus. Kami sangat menikmatinya. Semua orang selamat, dan saya melihat semua
orang melangkah maju dengan baik,” tambah Marco Belli.
Jadi, bagian pertama hari itu didedikasikan
untuk latihan khusus guna meningkatkan kepercayaan diri mereka selangkah demi
selangkah. Sesi pelatihan berjalan sangat baik dengan kehadiran Sasaki. Ia
menjadi ‘dorongan’ ekstra bagi yang lain. Karena para pebalap Master Camp siap
untuk kecepatan lebih tinggi pada sesi sore, kami sudah dapat memberi mereka
sedikit pengalaman di lintasan Americana, yang merupakan jenis lintasan khusus
di peternakan ini.
Sasaki menambahkan, “Pertama-tama saya
ingin mengucapkan ‘Terima kasih’ kepada staf Master Camp, staf VR46, dan
Valentino karena telah menyelenggarakan acara yang luar biasa. Saya sangat
menikmati dua hari terakhir berkendara ini. Saya memberikan sedikit pelajaran,
dan saya juga bersenang-senang dengan para pengendara Master Camp, terutama
pada Hari ke-2, berkendara di VR46 Motor Ranch. Tempatnya sangat bagus. Saya
akan membawa pengalaman ini bersama saya karena saya sangat menikmatinya.
Terima kasih sekali lagi kepada semua yang terlibat!”
“Ini adalah pertama kalinya saya mengendarai
flat track, dan itu benar-benar mengagumkan dan sangat menyenangkan. Ini adalah
latihan yang penting bagi saya karena sangat bagus untuk meningkatkan
kelincahan saya, dan juga memberi saya lebih banyak pengalaman secara umum.
Latihan eSport sulit tetapi tetap menyenangkan karena kami memiliki seorang
Juara Dunia yang mengajari kami. Setelah sesi flat track sore, saya masih
mencari sensasi yang lebih baik saat mengendarai di peternakan, tetapi dengan
semua masukan dari pelatih, secara bertahap keadaan menjadi lebih baik. Itu
adalah pengalaman yang sangat bagus bagi saya,” ucap Wahyu Nugroho pebalap
Yamaha Racing Indonesia. (Foto : Yamaha Racing)