Ginza-motor.com – Pada Kamis (5/9/2024) lalu, Dorna mengadakan
pertemuan di Misano untuk mengumumkan rencana besar mereka: memperkenalkan
komunikasi radio di MotoGP. Langkah ini akan dilakukan secara bertahap, dimulai
dengan komunikasi satu arah dari direktur balapan kepada para pembalap.
Pesan-pesan ini akan singkat dan bertujuan untuk meningkatkan keselamatan di
lintasan.
Pada tahap kedua, yang
direncanakan mulai awal 2026, komunikasi akan menjadi dua arah, memungkinkan
pembalap untuk merespons direktur balapan. Tahap terakhir, yang masih belum
memiliki tanggal pasti, akan mirip dengan Formula 1, di mana pembalap dapat
berkomunikasi langsung dengan tim mereka di pit wall. Langkah ini diharapkan
dapat meningkatkan pengalaman menonton di TV.
Dorna dan tim TV-nya telah
mengerjakan sistem ini selama bertahun-tahun. Pada 2022, beberapa pembalap menguji
lubang suara di helm mereka di Jerez, dan tes lanjutan dilakukan di Valencia
tahun lalu. Setelah banyak upaya, MotoGP berhasil mendesain lubang suara yang
ditempatkan di luar daun telinga, dengan suara yang disalurkan melalui getaran,
sehingga tidak mengganggu pembalap.
Maverick Vinales dari tim
Aprilia, yang telah menguji alat ini bersama Aleix Espargaro dan Lorenzo
Savadori di Misano, menyatakan bahwa sistem ini sangat bermanfaat untuk
keselamatan. “Jika terjadi kecelakaan, Race Direction bisa langsung
memperingatkan Anda,” jelasnya. Vinales juga menambahkan bahwa sistem ini
membuat pertunjukan lebih menarik.
Fabio Quartararo dari Yamaha,
yang telah menguji sistem ini di Jerez dan Valencia, kembali mencobanya di
Misano. “Sergi Sendra dari Dorna telah bekerja keras mengembangkan ini.
Meskipun masih ada tantangan dengan suara motor yang bising, ini adalah langkah
yang bagus untuk berbagai alasan,” katanya. Quartararo juga menyoroti
pentingnya meningkatkan volume audio agar pesan dapat terdengar jelas di
berbagai kondisi lintasan.
Sistem komunikasi ini diharapkan
dapat meningkatkan keselamatan di lintasan, meskipun tidak dapat mencegah
kesalahan seperti yang dilakukan Jorge Martín di MotoGP San Marino. Namun,
dengan adanya komunikasi langsung, informasi penting seperti adanya oli di
lintasan dapat segera disampaikan, mengurangi risiko kecelakaan.
Dengan langkah-langkah ini,
MotoGP tidak hanya berfokus pada keselamatan, tetapi juga berusaha meningkatkan
pengalaman menonton bagi para penggemar. Ini adalah langkah besar menuju masa
depan balap motor yang lebih aman dan lebih menarik. (sumber: motorsport.com)