Ginza-motor.com – Race 1 Kejuaraan Dunia
Superbike MOTUL FIM di Portugal pada Sabtu sore penuh dengan aksi yang
menegangkan. Dua puluh empat pembalap siap beradu cepat dalam balapan 21 lap
yang memacu adrenalin. Meski start dari posisi terdepan, Toprak Razgatlioglu
(ROKiT BMW Motorrad WorldSBK Team) tak mampu mempertahankan posisinya di depan
saat lampu hijau menyala. Danilo Petrucci (Barni Spark Racing Team) langsung
mencuri hole shot di Tikungan 1, sementara Andrea Locatelli (Pata Prometeon Yamaha)
melesat dengan start yang sempurna, menyodok ke posisi kedua. Razgatlioglu
harus puas berada di posisi ketiga pada awal lap, sebelum akhirnya Jonathan Rea
(Pata Prometeon Yamaha) datang mengejar dan menyusul ke posisi ketiga.
Aksi Perebutan Posisi
Terdepan
Di awal balapan,
Locatelli tak butuh waktu lama untuk mengambil alih pimpinan dari Petrucci di
lap kedua. Di belakang mereka, dua pembalap Ducati, Nicolo Bulega dan Alvaro
Bautista, bersaing ketat untuk memperebutkan posisi kelima. Perebutan podium
pun terjadi antara Locatelli, Petrucci, Razgatlioglu, dan Rea yang saling
bertukar posisi di tiap tikungan. Namun, nasib buruk menghampiri Bulega saat ia
melebar, turun ke posisi delapan, merusak usahanya untuk bersaing di awal
balapan.
Dengan 17 lap tersisa,
Razgatlioglu akhirnya mengambil alih pimpinan dari Locatelli. Sementara itu,
Bautista menyodok ke posisi ketiga, meninggalkan Petrucci dan Alex Lowes
(Kawasaki Racing Team WorldSBK) di belakangnya. Bautista sempat menunjukkan
kecepatan luar biasa, dan para penonton berharap duel antara dirinya dan
Razgatlioglu akan terjadi. Namun, Razgatlioglu dengan tenang menjawab tekanan
itu dan semakin memperlebar jarak dengan para pesaing. Di belakangnya, Bulega tak tinggal
diam. Pembalap Ducati ini mulai bangkit, mengejar Locatelli demi memperebutkan
posisi podium.
How #LokaNotONX ‘s incredible effort came to a sad end😞💔#EstorilWorldSBK 🇵🇹 pic.twitter.com/wqfyUKGqhg
— WorldSBK (@WorldSBK) October 12, 2024
Kecelakaan yang
Mengubah Jalannya Balapan
Drama besar terjadi
saat Remy Gardner dari Australia (GYTR GRT Yamaha WorldSBK Team) mengalami
kecelakaan di awal balapan yang membuatnya cedera patah tulang pergelangan
tangan kiri. Petrucci juga harus mengakhiri balapannya lebih awal setelah
terjatuh di Tikungan 7 pada lap ketujuh, memutus rekor 12 kali finis di lima
besar.
Nasib sial tak
berhenti di situ. Empat lap setelah insiden Petrucci, giliran Bautista yang
mengalami kecelakaan di Tikungan 9. Harapannya untuk meraih gelar juara sirna,
menyisakan kekosongan di barisan depan. Bulega yang sudah berada di posisi
kedua berhasil mempertahankan posisinya, sementara Locatelli juga terjatuh dari
posisi podium dengan hanya 7 lap tersisa.
Kemenangan untuk
Razgatlioglu
Dengan berbagai drama
yang terjadi di lintasan, Toprak Razgatlioglu berhasil mengamankan kemenangan
gemilang di Portugal. Bulega finis di posisi kedua, sementara Iker Lecuona (Tim
HRC) tampil impresif dan membawa Honda kembali ke podium untuk pertama kalinya
musim ini, setelah terakhir kali di Mandalika tahun lalu. Alex Lowes dari
Inggris berhasil finis di posisi keempat, mengungguli rekan setimnya Jonathan
Rea yang menempati posisi kelima, diikuti Garrett Gerloff (Bonovo Action BMW)
di posisi keenam.
Balapan kali ini
benar-benar istimewa, menjadi yang pertama sejak tahun lalu dengan lima
pabrikan berbeda di lima besar klasemen. Sebuah bukti nyata bahwa persaingan di
WorldSBK musim ini semakin ketat dan penuh kejutan! (source: worldsbk)
Top 10 WorldSBK Portugal Race 1 Results
