Bulega Tunda Selebrasi Gelar Toprak! Duel Sengit di Estoril Hidupkan Ketegangan Menuju Final di Jerez

Ginza-motor.com – Persaingan perebutan gelar juara dunia WorldSBK 2025 belum usai! Nicolo Bulega dari Aruba.it Racing – Ducati berhasil menjaga asa dengan kemenangan impresif di Race 2 Circuito Estoril, Portugal. Kemenangan ini menandai kemenangan ke-17 dalam kariernya dan memastikan perebutan gelar akan berlanjut hingga putaran penutup di Jerez minggu depan.

Sementara itu, sang rival utama Toprak Razgatlioglu (ROKiT BMW Motorrad WorldSBK Team) harus puas finis di posisi kedua dalam putaran EICMA Estoril, meski tampil konsisten sepanjang balapan.

Awal Balapan: Bulega Melesat, Toprak Tertinggal

Sama seperti dua balapan sebelumnya di Estoril, Toprak kembali kehilangan beberapa posisi di awal. Start dari barisan depan, pembalap asal Turki itu justru turun ke posisi lima, di belakang Bulega, Andrea Locatelli (Pata Maxus Yamaha), Andrea Iannone (Team Pata GoEleven), dan Alvaro Bautista.

Namun, Toprak tak butuh waktu lama untuk bangkit. Di lap kedua, ia sudah menyalip Bautista di Tikungan 1 dan segera mengincar posisi lebih tinggi. Iannone sempat memberi perlawanan keras di Tikungan 6, tapi drama muncul ketika “The Maniac” mendapat double long lap penalty akibat jump start.

Tak ingin buang waktu, Toprak langsung menyalip Locatelli di Tikungan 9 dan naik ke posisi kedua. Kini hanya Bulega yang berada di depannya—unggul sekitar 1,4 detik di awal lap ketiga.

Bulega Tampil Tenang, Toprak Terus Menekan

Kedua pembalap papan atas ini saling balas catatan waktu tercepat di awal balapan. Namun, memasuki lap ketujuh, Bulega menunjukkan konsistensinya dengan menambah jarak hingga 1,5 detik.

Setengah balapan berlalu, jarak keduanya melebar lebih dari dua detik. Meski Toprak terus menekan hingga lap terakhir, Bulega tetap tenang dan menjaga ritme, menutup balapan dengan kemenangan penting yang membuat perebutan gelar tetap hidup hingga Jerez.

Bautista Amankan P3, Ducati Rayakan Gelar Tim

Sementara di belakang, perebutan podium ketiga berlangsung ketat. Bautista harus bekerja keras di awal balapan, bersaing dengan Locatelli dan Alex Lowes (Bimota by Kawasaki Racing Team).

Lowes sempat menekan hingga membuat Bautista naik ke posisi tiga di Tikungan 1, dan posisi itu bertahan hingga garis finis. Finis P3 di tiga balapan akhir pekan membuat Bautista naik ke posisi ketiga klasemen sementara.
Kemenangan Bulega dan podium Bautista juga memastikan Aruba.it Racing – Ducati mengamankan gelar Juara Tim WorldSBK 2025 — prestasi yang diraih dengan gaya elegan khas tim merah.

Pertarungan Ketat di Grup Tengah

Di belakang mereka, Locatelli mengamankan P4, diikuti Xavi Vierge (Honda HRC) yang tampil solid sebagai satu-satunya pembalap Honda di top 10. Vierge unggul tipis dari Remy Gardner (GYTR GRT Yamaha) di P7.

Axel Bassani (Bimota by Kawasaki) finis P8 dan membawa kedua motor Bimota masuk sepuluh besar, sementara Jonathan Rea (Pata Maxus Yamaha) menutup balapan di P9.

Michael van der Mark (BMW) harus bekerja keras mempertahankan posisi sepuluh besar dari tekanan Garrett Gerloff (Kawasaki) — hanya terpaut 0,128 detik di garis finis!

Iannone, yang terkena penalti ganda, harus puas finis P12, di depan Ryan Vickers (Motocorsa Racing), Bahattin Sofuoglu (Yamaha Motoxracing), dan Yari Montella (Barni Spark Racing) yang melengkapi daftar peraih poin.

Menuju Jerez: Siapa yang Jadi Raja WorldSBK 2025?

Kemenangan ini membuat Nicolo Bulega mempersempit jarak dengan Toprak Razgatlioglu, memastikan drama perebutan gelar WorldSBK 2025 mencapai puncaknya di Jerez.

Satu hal pasti — duel Ducati vs BMW belum selesai. Estoril hanyalah babak pemanasan sebelum pertempuran terakhir di tanah Spanyol yang akan menentukan siapa raja sejati Superbike musim ini!